Bagi mereka yang bergelut di bidang pemrograman
website, tentunya tidak asing dengan istilah HTML, CSS, PHP dan Javascript
karena tentunya mereka elemen penting pada website. Namun bagi mereka yang baru
memulai di dunia pemrogramman web tentunya istilah tersebut sangatlah
membingungkan. Lalu Apa Itu HTML, CSS, PHP dan Javascript? Lalu Apa perbedaan
mereka?
HTML atau yang
merupakan singkatan dari Hypertext Mark
Up Language adalah bahasa standar pemrograman untuk membuat suatu website
yang bisa diakses dengan internet.
Dengan kata lain halaman website yang kita lihat dan kita baca disusun dengan
menggunakan bahasa ini dan kemudian diterjemahkan oleh komputer agar dapat
dipahami oleh penggunanya. Html merupakan standar pembuatan website secara luas
agar laman website dapat ditampilkan pada layar komputer.
CSS adalah singkatan dari Cascading
Style Sheet, yaitu suatu aturan yang digunakan untuk mengatur tampilan
maupun format dari suatu halaman web, sehingga tampilan web akan menjadi lebih
teratur. CSS juga digunakan untuk meningkatkan keindahan suatu web dengan
style-style tertentu.
PHP merupakan singkatan rekursif (akronim berulang) dari
PHP Hypertext Preprocessor. PHP adalah bahasa pemrograman script yang paling
banyak dipakai saat ini atau dalam kata lain bisa diartikan sebuah bahasa
pemrograman web yang bekerja di sisi server (server side scripting) yang dapat
melakukan konektifitas padadatabase yang di mana hal itu tidak dapat dilakukan
hanya dengan menggunakan sintaks-sintaks HTML biasa. PHP banyak dipakai untuk
memrogram situs webdinamis, walaupun tidak tertutup kemungkinan digunakan untuk
pemakaian lain.
Javascript adalah bahasa pemrograman yang dijalankan dikomputer klien.
Javascript disipkan dalam kode-kode html dan digunakan sepenuhnya dengan
bantuan browser. Javascript melakukan interaksi dengan pengguna langsung disisi
klien.JavaScript juga merupakan bahasa scripting yang paling
populer di internet dan bekerja pada banyak browser seperti Internet Explorer,
Mozilla, Firefox, Netscape, Opera. JavaScript digunakan pada Web pages untuk
meningkatkan design, validate forms, detect browsers, create cookies, GUI dsb.
Setelah mengetahui pengertiannya
maka di bawah adalah perbedaan mereka menurut fungsi mereka
Adobe dreamweaver adalah salah salah satu software
yang banyak digunakan untuk membuat sebuah website. Program ini banyak digunakan oleh pengembang web karena fitur-fiturnya
yang menarik dan kemudahan penggunaannya.
Tentunya untuk mempermudah
menggunakan adobe dreamweaver ini, ada banyak sekali shortcut yang digunakan.
Berikut diantaranya :
Insert |
Non-Breaking Space ( ) |
Ctrl-Shift-Space |
Line Break |
Shift-Return |
Image |
Ctrl-Alt-I |
Table |
Ctrl-Alt-T |
Modify |
Quick Tag Editor |
Ctrl-T |
Show Code Navigator |
Alt-Click |
Working with Tables |
Select individual (or multiple, discontinuous) table cells |
Ctrl-click cell(s) |
Select Table (with cursor inside the table) |
Ctrl-A (may need to do twice) |
Insert Row |
Ctrl-M |
Insert Column |
Ctrl-Shift-A |
Delete Row |
Ctrl-Shift-M |
Delete Column |
Ctrl-Shift-hyphen(-) |
Merge Selected Cells |
Ctrl-Alt-M |
Split Cell |
Ctrl-Alt-S |
Increase Column Span |
Ctrl-Shift-] |
Decrease Column Span |
Ctrl-Shift-[ |
Add new row at bottom of table |
With cursor in bottom right table cell, hit Tab |
Working with Frames |
Add a new frame to frameset |
In the Frames panel select the frame, then in the document window Alt-drag frame border |
Pull out solid frame (creates Nested Frameset) |
Ctrl-drag frame border |
Select a frame |
Alt-click in frame |
Select next frame or frameset |
Alt-Right arrow |
Select previous frame or frameset |
Alt-Left arrow |
Select parent frameset |
Alt-Up arrow |
Select first child frame or frameset |
Alt-Down arrow |
Working with Images |
Replace image with a different one |
Double-click image |
Edit image in external editor |
Ctrl-Double-click image |
Working with Divs |
Select a div (without having to click its grab tag) |
Ctrl-Shift-click |
Working with Links |
Make Link... |
Ctrl-L |
Remove Link |
Ctrl-Shift-L |
Open the link-to document in Dreamweaver |
Ctrl-Double-click link |
Drag & drop to create link |
Select the text, then Shift-drag it to file in Site panel |
Formatting Text |
None |
Ctrl-0 |
Heading 1 |
Ctrl-1 |
Heading 2 |
Ctrl-2 |
Heading 3 |
Ctrl-3 |
Heading 4 |
Ctrl-4 |
Heading 5 |
Ctrl-5 |
Heading 6 |
Ctrl-6 |
Paragraph |
Ctrl-Shift-P |
Left ... |
Ctrl-Alt-Shift-L |
Center |
Ctrl-Alt-Shift-C |
Right |
Ctrl-Alt-Shift-R |
Justify |
Ctrl-Alt-Shift-J |
Text Indent |
Ctrl-Alt+] |
Text Outdent |
Ctrl-Alt+[ |
Document Editing |
Go to Next Word |
Ctrl-Right arrow |
Go to Previous Word |
Ctrl-Left arrow |
Go to Previous Paragraph |
Ctrl-Up arrow |
Go to Next Paragraph |
Ctrl-Down arrow |
Select Until Next Word |
Ctrl-Shift-Right arrow |
Select From Previous Word |
Ctrl-Shift-Left arrow |
Select From Previous Paragraph |
Ctrl-Shift-Up arrow |
Select Until Next Paragraph |
Ctrl-Shift-Down arrow |
Edit Tag |
Shift-F5 |
Exit Paragraph |
Ctrl-Enter |
Code Editing |
Show Code Hints |
Ctrl-Space |
Quick Tag Editor |
Ctrl-T |
Select Parent Tag |
Ctrl-[ |
Balance Braces |
Ctrl-' |
Find Next (Find Again) |
F3 |
Select line up/down |
Shift-Up/Down arrow |
Character select left/right |
Shift-Left/Right arrow |
Select to page up/down |
Shift-Page Up/Page Down |
Move to word on left/right |
Ctrl-Left/Right arrow |
Select to word on left/right |
Ctrl-Shift-Left/Right arrow |
Move to start/end of line |
Home/ End |
Select to start/end of line |
Shift-Home/End |
Move to top/end of file |
Ctrl-Home/End |
Select to start/end of file |
Ctrl-Shift-Home/End |
Go to Line |
Ctrl-G |
Indent Code |
Ctrl-Shift-> |
Outdent Code |
Ctrl-Shift-< |
View |
Switch between Code and Design Views |
Ctrl-tilde(~) |
Switch All Windows to a Specific View |
Ctrl-Click Code or Design View Button |
Switch between Documents (Tabs) |
Ctrl-Tab |
Refresh Design View |
F5 |
Live View |
Alt-F11 |
Working with Documents & Panels |
Show/Hide Panels |
F4 |
Switch to Next Document (Tab) |
Ctrl-Tab |
Switch to Previous Document (Tab) |
Ctrl-Shift-Tab |
Behaviors |
Shift-F4 |
Bindings |
Ctrl-F10 |
Code Inspector |
F10 |
Components |
Ctrl-F7 |
CSS Styles |
Shift-F11 |
Databases |
Ctrl-Shift-F10 |
Files. |
F8 |
Frames |
Shift-F2 |
History |
Shift-F10 |
Properties |
Ctrl-F3 |
Reference |
Shift-F1 |
Results |
F7 |
Server Behaviors |
Ctrl-F9 |
Snippets |
Shift-F9 |
Tag Inspector |
F9 |
Misc |
Check Spelling |
Shift-F7 |
Get File from Server |
Ctrl-Shift-D |
Put File on Server |
Ctrl-Shift-U |
Website adalah kumpulan dari berbagai macam halaman situs, yang terangkum didalam sebuah domain atau juga subdomain, yang lebih tempatnya berada di dalam WWW (World Wide Web) yang tentunya terdapat di dalam Internet. Salah satu fungsi Website saat ini sebagai media pemasaran online juga property usaha di internet. Sangat umum sekali jika setiap pemilik website menganggap website nya yang terbaik, namun penilaian baik atau buruknya sebuah website bukan menurut pendapat pribadi. Website yang baik maupun yang burut dinilai oleh pengunjung, kemudian mesin pencari.
Untuk siapa sebenarnya website di buat?. Pertanyaan demikian bisa dijadikan patokan penilaian website yang baik dan buruk. Website dibangun umumnya dengan tujuan / orientasi ke pengunjung, berharap pengunjung datang dan menyukai konten website anda. Pengguna internet umumnya menginginkan sesuatu ketika mereka “berselancar” di internet, memasukan keyword pencarian pada mesin pencari. Setiap website berlomba2 menampilkan konten terbaik, menawarkan solusi kebutuhan pengunjung.
Berikut beberapa kriteria yang harus dipenuhi agar website diminati oleh pengunjung :
- Desain Disesuaikan dengan Niche Website
Anda bisa bayangkan pengunjung yang hanya menginginkan produk, misalnya produk “percetakan online”, mereka menemukan website percetakan milik anda. Warna2 dan tata letak simpel dan rapih, tidak butuh waktu lama pengunjung membeli produk anda. Keterangan produk yang anda sertakan tidak begitu panjang namun jelas, sesuai dengan ekspetasi pengunjung.
Lain halnya dengan produk seni, fotografi, bahkan video yang menawarkan produk visual dan multimedia. Apakah menurut anda website yang mempunyai “niche” seperti ini tepat jika sebagian besar berupa tulisan?, bahkan untuk mendapatkan gambar harus mengklik tulisan link download terlebih dahulu. Meskipun dengan alasan optimasi. Jika website anda menawarkan produk visual, sebaiknya desain website mencerminkan demikian
- Kecepatan Loading Website
Ukuran website berpengaruh terhadap kecepatan, mungkin anda berfikir “jika koneksi cepat sebesar apapun ukuran halaman pasti cepat di buka”. Pemikiran yang ngawur, yang benar adalah jika halaman berukuran besar dapat di buka dengan internet cepat, apalagi yang ukuran halamannya kecil?. Kenyataannya juga tidak semua pengguna internet mempunyai koneksi kecepatan “petir”, sebagian besar dari mereka memikirkan terkendala kecepatan koneksi. Pengguna Smartphone umumnya memiliki kendala sinyal juga kuota agar bisa mengakses internet, sebaiknya pikirkan masalah ini.
- Website yang Ramah dengan Visitor
Website yang dimaksud adalah website yang responsive, adactive dan support AMP. Responsive berarti website memiliki kemampuan untuk merespon setiap perangkat berbeda yang anda gunakan. Adactive adalah website mampu beradaptasi dengan setiap perangkat. Jika responsive adalah kemampuan merespon perangkat untuk memperkecil konten, maka adactive menyederhanakannya. Dan AMP support merupakan project google yang mampu mempercepat “loading” hingga 4X lipat, juga memperkecil ukuran hingga 10X lipat. Website yang sudah support AMP akan lebih disukai terutama oleh pengguna perangkat mobile.
- Memiliki Kompabilitas yang baik
Compability (kompabilitas) yang dimaksud adalah tampilan website tidak “hancur” jika dibuka menggunakan berbagai macam browser. Seperti yang anda ketahui terdapat banyak browser yang bisa digunakan untuk mengakses sebuah website. Jenis browser yang umum dikenal diantaranya Google chrome, mozila firefox, internet explorer, opera, safari untuk android. Selain kompabilitas browser tampilan web pun harus baik jika dibuka di resolusi standar 800×600.
- Teroptimasi dengan baik
Optimasi bukan hanya menyangkut kecepatan. Integrasi website memiliki peranan sangat penting. Website anda tidak dapat berdiri sendiri, anda di wajibkan memiliki akun dari setiap sosial media sebagai pondasi penunjangbisnis online. Akun2 lainnya juga tidak kalah penting, sebut saja google analystic, google webmaster, bing webmaster hingga CDN cloudflare. Dengan terintegrasinya website anda dengan semua akun sebagai pondasi pemasaran internet digital, mesin pencari serta pengguna internet akan melihat bisnis online anda sebagai kesatuan yang solid.
- Hosting dan Keamanan Website yang baik
Seandainya website anda dikatakan sempurna, baik desain serta optimasinya. Semua menjadi sia-sia jika server website anda buruk kinerjanya. Kinerja server yang baik mempengaruhi kecepatan dan kekuatan website, serta tidak mudah down.
Meskipun tidak semuanya hacker itu berbuat jahat, hanya sebagian ecil saja dari mereka yang umumnya mampu melumpuhkan website anda. Keamanan website yang berlapis mampu menjadi benteng pertahanan dari serangan orang iseng yang tidak bertanggung jawab.
Internet Marketing adalah suatu usaha untuk
memasarkan suatu produk atau jasa dengan menggunakan media digital yang dapat
menjangkau konsumen secara tepat waktu dan relevan. Sehingga merek yang
dimiliki bisa dikenal banyak orang. Hal ini cukup relevan untuk dilakukan saat
ini mengingat semakin berkembangnya dunia teknologi sehingga memudahkan
seseorang untuk mendapatkan informasi dimanapun.
Kegiatan Internet Marketing
umumnya meliputi atau berkisar pada hal-hal yang berhubungan dengan pembuatan
produk periklanan, pencarian prospek atau pencarian pembeli dan penulisan
kalimat-kalimat pemasaran untuk menjual produk atau jasa. Kegiatan Internet
Marketing yang efektif pada umumnya meliputi Optimasi Mesin Pencari (SEO),
Jejaring Social dan Iklan. Dengan menerapkan internet marketing ini banyak
manfaat yang didapatkan diantaranya :
- Tidak
terbatas dengan waktu karena bisa diakses 24 jam.
- Menjangkau
pasar yang lebih luas, bahkan sampai ke manca negara.
- Mengurangi
biaya pemasaran karena tidak perlu membuat outlet secara phisik dan juga tidak
perlu brosur, spanduk, dan sebagainya.
- Memudahkah
pelaku usaha untuk menjalin hubungan dengan konsumen melalui komunikasi
interaktif dengan memanfaatkan ruang diskusi chatting atau email
- Strategi
pemasaran lewat internet bisa memberikan nilai lebih dalam menghadapi
persaingan.
Setelah
mengetahui apa itu internet marketing, tentunya banyak timbul pertanyaan
bagaimana cara melakukannya? Ada beberapa tahapan yang perlu dlakukan dalam melakukan
online marketing.

Berdasarkan
skema diatas maka berikut beberapa tahapan yang harus dilakukan
- Audit Web
Mengapa web harus di audit? Pertanyaan ini mungkin terlintas dalam benak anda. Audit web sendiri bertujuan untuk mengetahui web yang dimiliki sudah sesuai untuk melakukan SEO, jika belum maka perlu dilakukan perbaikan. Tentunya untuk melakukan perbaikan ini kita membutuhkan skill pembuatan website.
- Social Media
Setelah tahapan audit web selesai dilakukan, tahapan berikutnya yakni Social Media. Dengan Social Media (Facebook, Google +, Twiterr dll), kita bisa memasarkan produk atau jasa yang dimiliki mengingat sekarang hampir semua orang memiliki social media
- Offpage Marketing
Berikutnya adalah Offpage Marketing, pada tahapan ini ada 2 hal yang bisa kita lakukan yakni Backlink dan Email Marketing. Backlink adalah salah satu komponen terpenting untuk mendongkrak posisi dari website atau blog yang kita miliki. Dengan backlink dari situs ber PR tinggi, maka posisi website kita akan didongkrak naik di Search Engine.
Lalu email marketing dilakukan untuk menawarkan produk atau jasa yang dimiliki ke calon customer via email.
- Laporan
Terakhir ialah tahapan pelaporan hasil internet marketing. Dengan melakukan laporan ini kita bisa mengetahui progress dari internet marketing yang telah dilakukan dan juga bisa langsung mengevaluasi dari proses internet marketing yang dilakukan.